ITS diisukan menjadi kampus BHP. Siapkah mahasiswa ITS menghadapinya?Menolak atau menerima?
Klik untuk memilih tab akhir
Isi Tab 2
Isi Tab 2

Kamis, 31 Mei 2012

analisis wacana deskriptif


Wacana Deskriptif

Wacana deskriptif beruparangkaian tuturan yang memaparkan sesuatu atau melukiskan sesuatu baik berdasarkan pengalaman maupun pengetahuan penuturnya. Tujuan yang ingin dicapai oleh wacana ini adalah tercapainya penghayatan yang agak imajinatif terhadap sesuatu, sehingga pendengar atau pembaca merasa seolah-olah dia sendiri mengalami atau mengetahuinya secara langsung.
Wacana deskriptif ada dua jenis, yaitu wacana dekriptif yang objektif dan wacana deskriptif yang imajinatif. Wacana deskripti objektif adalah wacana yang menginformasika sesuatu sebagaimana danya, sedangkan wacana imajinatif ada panambahan daya hayal.
Paragraf deskripsi objektif adalah paragraf yang menggambarkan suatu hal atau dengan mengungkapkan identitasnya secara apaadanya sehingga pembaca dapat membayangkan keadaanya. Agar suatu objek (suasana, pohon, orang, binatang) mampu membangkitkan daya khayal pada diri pembaca, penulis harus melukiskanya dari berbagi sudut pandang. Semakin rinci pelukisanya, semakin jelas tergambar dalam bayangan pembaca.
Apabila objeknya yang dilukiskan seseorang, perincianya dapat dilakukan terhadap aspek

tajuk rencana


Tajuk Rencana
Menulis Harus Bisa, Jadi Penulis Pasti Bisa
Sabtu, 17 Desember talk show yang diadakan oleh panitia dari anggota lastra di Aula FKIP, yang menghadirkan seorang penulis best seller Arham Rashid mendapatkan sambutan yang sangat luar biasa dari para peserta yang hadir. Bagi peserta talk show yang membayar 15 ribu/orang dari panitia pelaksana kegiatan akan memberikan sneck dan sertfikat.
Dalam talk show seseorang Arham Rashid atau yang lebih dikenal dengan Arham Kendari menceritakan menjadi seorang penulis besar dan setenar sekarang ini tidaklah mudah. Banyak suka duka yang dialaminya, mulai dari mempunyai teman dan mendapat kritikan yang begitu pedas dari sebagia pihak. Dia terus maju dan maju menerjang dunia melalui tulisannya sehingga sekarang hasilnya ia rasakan sebagai seorang penulis besar.
Awal tujuannya sebagai penulis dari sebuah insiden 10 tahun lalu di Kendari Pos mulai

penulisan angka dalam EYD


Penulisan Angka dalam EYD
Pedoman EYD menetapkan empat jenis penulisan angka. Pertama, angka dipakai untuk menyatakan lambang bilangan atau nomor. Dalam tulisan lazim digunakan angka arab atau romawi. Kedua, angka digunakan untuk menyatakan (1) ukuran panjang, berat, luas, dan isi ,(2) satuan waktu, (3) nilai uang, dan (4) kuantitas. Ketiga, angka lazim dipakai untuk melambangkan nomor jalan, rumah, apartemen, atau kamar pada alamat. Keempat, angka digunakan juga untuk menomori bagian karangan dan ayat ktab suci.
Dari keempat jenis penulisan angka itu, yang paling sering ditemukan dalam bahasa jurnalistik media cetak adalah ketentuan yang kedua yakni tentang ukuran panjang, berat, luas,

makalah profesi pendidikan


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan karena atas berkat rahmat dan karuniaNYA sehingga makalah ini dapat terselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dengan judul MENINGKATKAN KUALITAS LAYANAN BELAJAR DENGAN SENTUHAN PENDIDIKAN YANG PROFESIONAL, sebagai salah satu pemenuhan tugas pada mata kuliah Profesi Pendidikan
Pendidikan merupakan masalah semua orang, karena melalui sentuhan pendidikan proses pemanusiaan itu terjadi. Pendidikan sebagai bagian yang integral kehidupan masyarakat di era global ini harus dapat memberi dan memfasilitasi bagi tumbuh dan berkembangnya keterampilan intelektual, sosial dan personal, pendidikan harus menumbuhkan berbagai kompetensi bagi peserta didik yang dibangun tidak hanya dengan landasan rasio dan logika saja, tetapi juga inspirasi, kreatifitas, moral, intuisi dan spritual, untuk itu diperlukan pendidikan yang profesional dalam memberikan layanan belajar. Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan belajar dengan sentuhan pendidikan yang profesional  dalam hal ini guru merupakan aspek yang memegang peranan penting. Profesionalisme muncul atas dasar perkembangan masyarakat

pengertian puisi


Karya sastra secara umum bisa dibedakan menjadi tiga: puisi, prosa, dan drama. Secara etimologis istilah puisi berasal dari kata bahasa Yunani poesis, yang berarti membangun, membentuk, membuat, menciptakan. Sedangkan kata poet dalam tradisi Yunani Kuno berarti orang yang mencipta melalui imajinasinya, orang yang hampir-hampir menyerupai dewa atau yang amat suka kepada dewa-dewa. Dia adalah orang yang berpenglihatan tajam, orang suci, yang sekaligus merupakan filsuf, negarawan, guru, orang yang dapat menebak kebenaran yang tersembunyi.
Menurut Kamus Istilah Sastra (Sudjiman, 1984), puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.
Watt-Dunton (Situmorang, 1980:9) mengatakan bahwa puisi adalah ekpresi yang kongkret dan yang bersifat artistik dari pikiran manusia dalam bahasa emosional dan beriram

Senin, 28 Mei 2012

sejarah bahasa bugis

=== Sejarah Awal Bugis menurut keturunan Raja Haji ===
Menurut kitab [[Tuhfat al-Nafis]] bahawa Keturunan Bugis berasal dari perkataan beribukan Ratu Balqis iaitu isteri kepada Nabi Sulaiman a.s. Kononnya, salah satu cicitnya bernama Siti Melangkae telah mengetuai perdagangan purba di antara Kerajaan Saba'(Yaman) dengan bangsa TuToraja di tanah Sulawesi. Mereka mendapatkan bekalan logam/bijih besi. Pelabuhan itu sehingga kini dipanggil Melangkae sempena nama permaisuri sheba / kerajaan saba' tersebut.
Maka selain berdagang berlaku juga perkahwinan campur sehingga muncul pelbagai suku kaum Bugis seperti Makkasar, Wajoa, Bone, Andrika, Mandar dan Ugi lain-lain. Permaisuri Sheba telah mengamanahkan payung merah sebagai pengiktirafan kerajaan berdaulat agar dipelihara kerukunan pelbagai suku kaum di sana dengan tertubuhnya kerajaan purba Luwuk. Sehinggalah diteruskan kerajaan Makasar (Gowa) Namun begitu, pemberontakkan suku Bugis Bone Arung Palakka(1696) dengan bantuan VOC Belanda telah mengkhianati perjanjian ini, mengubah

Rabu, 09 Mei 2012

penulisan jurnal

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat yang diberikan kepada kita semua sehingga penulisan makalah ini dapat spenulis susun sesuai dengan kemampuan dan dapat terlesaikan sesuai waktu yang diberikan.
Dan tidak lupa juga penulis ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu hingga terselesainya makalah ini. Semoga makalah ini dapat membantu para pembaca dalam rangka menulis jurnalistik yang baik, terutama penulisan penulisan mengenai paragraf jurnalistik.
                        Kendari,  Desember 2011


                            Penulis




DAFTAR ISI
Halaman
Kata pengantar